Sekalipun dalam tanah yang sempit, kandang dapat menampung ayam dalam jumlah besar. Karena pergerakan tubuh yang serba terbatas, maka masalah kesehatan ayam hendaknya senantiasa dijaga dengan baik. Lantai dan dinding muka kandang terbuat dari kawat ram/ bilah-bilah bambu. Bagian muka yang setengah terbuka ini memungkinkan ayam mengambil makanan dan air minum, sebab tempat makan dan minum terletak dibagian muka. Dinding samping dan belakang dapat ditutup rapat atau dibiarkan setengah terbuka seperti bagian muka.
Beberapa segi positif dari model kandang seperti ini antara lain pemeliharaan setiap individu ayam relatif mudah, sehingga tidak banyak menyita waktu dan tenaga. Lantai kandang tetap bersih karena kotoran langsung jatuh ke tanah, selain itu kanibalisme tidak muncul karena ayam diletakan pada kotak sendiri.
Ayam yang menunjukkan gejala sakit lebih mudah diketahui secara dini, sehingga dapat segera dipindahkan sementara waktu ke kandang karantina agar tidak menularkan penyakit tersebut kepada ayam-ayam yang masih sehat. Disamping itu, culling (pengeluaran ayam-ayam yang jelek) dan seleksi (pemilihan ayam-ayam yang baik) jauh lebih mudah pelaksanaanya.





