Air perlu disediakan secara bebas (tidak dibatasi) sebab setiap 15-20 menit sekali ayam akan minum air, jika kekurangan air dapat menyebabkan produksi telur akan menurun. Selama ini banyak peternak yang kurang memperhatikan kualitas air yang diberikan, misalnya membiarkan ayam minum di selokan, dan minum air comberan. Cara-cara seperti ini harus segera ditinggalkan, sebab ayam bangkok cukup peka terhadap air yang tidak bersih. Perbandingan pemberian air minum dan pakan setiap hari adalah 3:1. Perbandingan ini hendaknya diperhatikan dengan baik sebab pemberian air minum yang terlalu banyak justru menurunkan nafsu makan dan otot-otot menjadi lembek.
Ayam yang kekurangan air akan mengalami keterlambatan pertumbuhan, gangguan metabolisme, terjadi kanibalisme dalam kandang, sesak nafas, lesu dan sering gelisah. Dalam kodisi normal, tubuh ayam mengandung 75%-80% air.